Cara Baru Riset Kata Kunci (Keyword Research)

Haruskah Melakukan Riset Kata Kunci?

Tak bisa disangkal bahwa riset kata kunci atau keyword research merupakan suatu hal yang penting yang harus kita lakukan sebelum menulis sebuah artikel atau postingan jenis apa pun di blog.

Mengapa?

Karena ketika kita mencari apa pun dengan menggunakan mesin pencara seperti Google, Yahoo atau Bing, tentu kita kita akan memasukkan kata kunci yang sesuai dengan yang kita hendaki.

Nah, untuk para blogger, saya membuat sebuah ungkapan,

“Blogger mana yang menguasai kata kunci (keyword), maka ia akan menguasai mesin pencari”

Maksudnya blog dia bakal nongol di halaman pertama mesin pencari, bahkan di urutan nomor satu.

Dan memang itu adalah impian terbesar blogger mana pun. Uang atau penghasilan dari Google Adsense itu nomor ke sekian, tetapi tulisan kita dibaca dan bermanfaat bagi banyak orang itu yang utama. Betul kan?

Menurut Blogger Master idola saya, Mas Sugeng, riset kata kunci atau keyword research merupakan salah satu strategi SEO atau pengoptimalan mesin pencari. Tujuannya adalah peningkatan jumlah pengunjung blog melalui mesin pencari.

Jangan beranggapan dengan melakukan riset kata kunci ini kita terlalu berambisius untuk ngeblog, tetapi beranggapanlah bahwa dengan hal ini kita menunjukkan keseriusan untuk ngeblog, dan tulisan di blog kita memang sesuatu yang penting untuk dibaca.

Jadi, haruskah melakukan riset kata kunci? Jawabannya Harus!

Jenis Kata Kunci

Masih menurut Blogger Master Indonesia, yang terkenal dengan template Evo Magz-nya, inti dari riset kata kunci ialah mencari kata yang sering diketikkan banyak orang pada mesin pencari dan disesuaikan dengan topik blog yang kita bahas.

Misalnya blog kita membahas tentang jurnalistik, maka kita perkirakan kata kunci apa yang diketikkan orang-orang untuk mencari informasi seputar jurnalistik di mesin pencari.

Dan, agar wawasan kita bertambah, mari kita kenali terlebih dahulu jenis kata kunci berikut ini:

Kata Kunci Pendek (Short Tail Keyword)

Sesuai dengan namanya, kata kunci ini merupakan kata kunci yang hanya terdiri dari satu atau dua kata.
Contoh:

Jurnalistik
Jurnalistik Online
Jadwal Chelsea

Kata Blogger Senior, kata kunci jenis ini persaingannya sangat ketat. Namun kalau kita yakin bisa, apa sih yang gak mungkin?

Kata Kunci Panjang (Long Tail Keyword)

Kata kunci ini lebih panjang dari jenis kata kunci yang pertama, bisa 3 hingga 5 kata.

Contoh:

Dasar-dasar Jurnalistik Online
Jadwal Televisi Liga Inggris 2017
Jadwal Chelsea Liga Champion

Kata Kunci Musiman (Seasonal Keyword)

Seasonal Keyword atau kata kunci musiman ini merupakan sejumlah kata atau kalimat yang diketikkan banyak orang dalam jangka waktu tertentu saja, atau dengan kata lain populer namun sesaat.

Contoh:

Saipul Jamil Selfie di Pengadilan
Utaran Episode 65
Tukang Bubur Naik Haji Episode 6934

Bagaimana Cara Melakukan Riset Kata Kunci?

Nah, sekarang kita tinggal bahas tentang bagaimana melakukan riset kata kunci tersebut.

Setelah melakukan peliputan secara online di beberapa situs, rata-rata mereka melakukan riset dengan menggunakan Google Adword atau Keyword Planner. Ada juga yang menggunakan Ubersuggest seperti yang dicontohkan Mas Sugeng.

Sementara saya sendiri menggunakan aplikasi android Website and SEO Toolbox. Berikut langkah-langkahnya:

Gambar di atas merupakan tampilan utama aplikasi yang saya gunakan untuk riset kata kunci. Di pojok kiri bawa terdapat gambar yang ditunjukkan tanda panah. Pilih icon tersebut.

Selanjutnya masukkan kata kunci pada form "Write a Term", lalu pilih bahasa sesuai dengan negara, lalu pilih "Get Suggestions".

Berikut adalah hasilnya:

Kata-kata yang saya tandai dengan lingkaran biru pada gambar di atas menunjukkan kata kunci yang setidaknya harus anda kait-kaitkan dengan postinga blog Anda.